Ketahui Bahaya Mengantuk Saat Mengemudi & Tips Menghindarinya
Mengantuk saat mengemudi selalu menjadi sebuah problema bagi para pengemudi kendaraan. Pasalnya, hal ini bisa menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas. Karena itu, rasa ngantuk pada saat mengemudi tidak boleh dibiarkan begitu saja.
Melalui artikel ini, kami akan coba sampaikan apa saja bahaya mengantuk pada saat mengemudi dan bagaimana cara mengatasinya. Untuk itu, mari kita cermati artikel ini bersama-sama!
Bahaya Mengantuk saat Mengemudi
Mengantuk pada saat berkendara bisa menjadi sebuah biang kecelakaan. Bahkan, menurut sebuah data mengantuk memegang angka yang cukup tinggi sebagai penyebab terjadinya kecelakaan. Setidaknya ada dua bahaya mengantuk saat mengemudi, yaitu:
- Kecelakaan Tunggal
Bahaya pertama yang mungkin dialami oleh pengemudi yang mengantuk yaitu kecelakaan tunggal. Pengemudi yang mengantuk akan kehilangan fokusnya hingga mengalami microsleep. Tentunya, hal ini memiliki potensi kecelakaan yang cukup tinggi.
Microsleep merupakan sebuah keadaan dimana pengemudi akan mengalami tidur singkat dalam durasi 4 sampai 10 detik. Meskipun tampak singkat, tapi dalam waktu tersebut pengemudi akan kehilangan kendali dan tidak menutup kemungkinan hal buruk dapat terjadi.
- Kecelakaan Beruntun
Tidak hanya kecelakaan tunggal, mengantuk saat berkendara juga dapat menyebabkan kecelakaan beruntun. Apalagi jika tanpa sadar pengemudi mempercepat laju kendaraan dan berhenti secara mendadak.
5 Tips Agar Tidak Mengantuk saat Mengemudi
Agar terhindar dari kecelakaan, kami ada sederet solusi mengantuk saat mengemudi yang bisa Anda coba. Berikut selengkapnya!
- Istirahat yang Cukup
Ketika akan berkendara dengan jarak yang cukup jauh, sebaiknya Anda beristirahat yang cukup. Siapkan fisik sebaik mungkin agar tidak mengantuk pada saat berkendara.
Biasanya perjalanan jauh sudah direncanakan dari jauh-jauh hari. Jadi, Anda memiliki banyak kesempatan untuk mengatur pola istirahat dan tidur agar badan lebih fit dan segar saat mengemudi.
- Hindari Minum Obat sebelum Berkendara
Apabila kondisi tubuh sedang tidak dalam kondisi prima, sebaiknya jangan memaksakan diri untuk tetap berkendara. Terlebih jika Anda baru saja mengonsumsi obat. Mengantuk saat mengemudi juga bisa disebabkan karena konsumsi obat.
Pasalnya, ada beberapa jenis obat yang memiliki efek samping mengantuk. Tentunya ini akan sangat berbahaya jika Anda akan mengendarai kendaraan.
Karena itu, jika memang Anda harus mengonsumsi obat sebaiknya minta rekan yang lain untuk menggantikan Anda menyetir. Dengan demikian, perjalanan akan lebih aman dan Anda bisa beristirahat.
- Sediakan Minuman Anti Kantuk
Kafein selalu jadi pilihan utama banyak orang untuk mengatasi rasa kantuknya, baik itu saat berkendara ataupun bekerja. Selain kafein, Anda juga bisa menemani perjalanan jarak jauh tersebut dengan segelas green tea atau minuman berenergi.
- Mainkan Musik Kesukaan
Selain menyediakan minuman, memainkan musik kesukaan menjadi solusi mengantuk saat mengemudi dan untuk menemani perjalanan. Irama dari musik tersebut bisa membantu Anda terjaga sepanjang jalan sambil bersenandung kecil.
- Teman Bicara
Inilah salah satu alasan mengapa sebaiknya Anda berkendara ditemani orang lain. Tujuannya yaitu untuk membantu Anda agar terhindar dari rasa kantuk saat mengemudi.
Dengan adanya orang lain yang duduk di sebelah Anda, bisa membuat mata Anda terjaga bahkan tidak mengantuk sama sekali. Pasalnya, Anda bisa mengobrol, bercanda, dan sebagainya sehingga kantuk tidak akan datang.
- Cari Tempat Istirahat
Jika memang rasa kantuk sudah terasa sangat berat dan tidak ada teman yang bisa diajak bicara, maka tips yang satu ini bisa jadi alternatif yang tepat. Anda bisa minggir sebentar untuk beristirahat sejenak di pinggir jalan atau di rest area.
Setelah mengetahui bahaya mengantuk saat mengemudi dan beberapa tips mengatasinya. Ingat! Jangan memaksakan diri untuk mengemudi pada saat sedang mengantuk.
Untuk masalah perawatan mobil, Anda bisa percayakan mobil kesayangan Anda di dealer resmi Suzuki atau Anda bisa kunjungi https://suzuki.batara.co.id/ untuk informasi selengkapnya.