Ketahui Fungsi Tie Rod Mobil dan Mengenal Ciri Kerusakannya

icon 11 October 2022
icon Admin

Saat mengendarai mobil, Anda dapat merasakan apakah terjadi kerusakan pada mobil Anda atau tidak dari kemulusan mobil saat berjalan. Jika suatu saat tiba-tiba mobil Anda tidak berjalan lurus dan malah berbelok sendiri, itu artinya ada yang salah dengan mobil Anda.

Bagian mobil yang bermasalah apabila Anda mengalami peristiwa tersebut adalah tie rod, yang merupakan salah satu spare part mobil terpenting karena menghubungkan kemudi mobil dengan roda mobil. Itulah mengapa, apabila tie rod rusak atau bermasalah, Anda langsung bisa merasakannya.  

Sebelum membahas lebih lanjut tentang ciri kerusakan tie rod mobil, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu seberapa penting peran tie rod untuk kelancaran berkendara pada mobil. 

Fungsi Tie Rod Mobil

Selain berperan dalam mendukung kenyamanan berkendara sebuah mobil, fungsi tie rod lainnya ternyata lebih kompleks dan tidak kalah penting.

        1. Menggerakkan Roda agar Berputar ke Depan

Letak tie rod berada di antara ujung kemudi (steering gear) dan ujung roda mobil (steering knuckle). Ketika kemudi mobil berbelok, gerakan dari setir yang memutar akan sampai menuju steering gear box. 

Lalu, terjadi tarikan dan dorongan yang gerakannya diteruskan ke tie rod mobil. Setelah itu, tie rod mengikuti tarikan dan dorongan dari sisi roda bagian depan mobil. Dari situ roda dapat bergerak sesuai setir kemudi, berbelok dan bergeser mengikuti gerakan setir pengemudi.

        2. Mengatur Jarak Roda Depan

Tie rod pada mobil terdiri dari dua jenis, yaitu toe in dan juga toe out. Dari dua jenis tie road, terbagi dua tugas lagi. 

Toe in adalah jenis tie rod yang tugasnya mengatur roda depan agar jalannya lurus dan stabil.  Tie rod ini juga dapat mencegah aus tidak merata yang biasa terjadi pada roda depan. Caranya adalah dengan mengatur panjang pendek gerakan antara tie rod di depan dan di belakang. 

        3. Meredam Getaran Kemudi 

Putaran di kemudi menyebabkan getaran saat mobil berjalan sehingga tie rod ada untuk meredam getaran tersebut. Kemudi tersebut memiliki ball joint sehingga getaran yang akan ditimbulkan bergetar ke segala arah.

Di sinilah peran long tie rod yang akan meredam getaran ke atas dan ke bawah roda. Sedangkan, tie rod end meredam getaran gerakan ke arah kiri dan kanan dari roda mobil. Cara tersebut kemudian akan membuat gerakan kemudi dari kanan atau kiri teredam dan tidak sampai ke kemudi. 

Demikian fungsi tie rod mobil yang ternyata cukup kompleks dan sangat krusial dalam menjaga kenyamanan saat berkemudi. Lalu, jika tie rod rusak, bagaimana ciri-cirinya?

Ciri-ciri Kerusakan pada Tie Rod

Anda harus segera melakukan penanganan atau perbaikan dini pada mobil jika merasakan hal-hal di bawah ini, ya. 

  • Getaran saat Kemudi Berbelok

Hal ini juga berkaitan dengan bahasan tentang fungsi tie rod yang salah satunya adalah meredam getaran. Jadi, jika suatu saat Anda merasakan getaran pada setir kemudi pada saat membelokkan mobil, hati-hati, ya. Itu berarti tie rod sudah aus dan getaran dari roda tidak dapat diatasi.

  • Kemudi Tidak Bisa Lurus

Bila Anda mengalami hal ini, segera siapkan waktu untuk melakukan servis mobil karena artinya tie rod sudah rusak dalam level awas. Kemudi yang tidak bisa lurus terjadi saat ban mobil berputar ke kanan dan kiri dengan ukuran sudut cukup besar, yang memungkinkan ban bisa belok sendiri. 

  • Bunyi pada Kaki Ban Mobil

Tie rod mengalami aus sehingga roda yang bergetar menimbulkan bunyi di kaki mobil. Anda juga tidak boleh lengah dengan ciri yang satu ini karena bisa jadi mengarah ke kerusakan yang lebih besar jika dibiarkan terlalu lama. 

Itulah bahasan mengenai fungsi dan ciri-ciri kerusakan dari tie rod mobil yang bisa Apabila sudah mulai muncul ciri kerusakannya, segeralah bawa ke bengkel resmi Suzuki. Jadwalkan kunjungan anda melalui website suzuki.batara.co.id & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.