Kenapa Jangan Terlalu Sering Pindah Jalur Saat Macet?
Sering berpindah jalur saat macet memang terlihat seperti cara cepat, tapi sebenarnya justru memperlambat arus lalu lintas. Setiap perpindahan membuat kendaraan di sekitar ikut mengerem, sehingga kemacetan semakin parah.
-
Potensi Tabrakan Lebih Tinggi
Berpindah jalur tanpa perhitungan meningkatkan risiko kecelakaan karena pengendara lain mungkin tidak siap. Terutama di situasi macet dengan jarak antar kendaraan yang sangat rapat, peluang tabrakan jadi lebih besar.
-
Mengurangi Keamanan di Jalan Raya
Manuver pindah jalur yang ceroboh bisa membahayakan pengendara lain seperti motor, pesepeda, dan pejalan kaki. Maka dari itu, disarankan untuk tetap tenang dan menjaga posisi kendaraan demi keselamatan bersama.
-
Ganggu Kenyamanan Sesama Pengendara
Pindah jalur yang terlalu sering membuat pengendara lain kesal dan lalu lintas jadi tidak teratur. Sabar dan konsisten menjaga ritme berkendara sangat penting untuk menciptakan kondisi jalan yang lebih nyaman.
-
Bisa Merusak Komponen Mobil
Manuver pindah jalur berulang kali saat macet bisa membuat komponen mobil, seperti kopling dan transmisi, cepat aus. Pola berhenti dan jalan yang tidak stabil juga membebani mesin sehingga perawatan kendaraan menjadi lebih mahal.