Bagaimana Cara Membersihkan Interior Mobil setelah Terkena Banjir?

Mobil yang terendam banjir membutuhkan penanganan khusus, terutama pada bagian interior mobil. Sebab, air banjir biasanya membawa lumpur dan kotoran yang dapat merusak jok, karpet, serta sistem elektronik,

Bahkan jika tidak segera Anda bersihkan, dapat menimbulkan bau apek dan jamur, sehingga membuat kendaraan jadi tidak nyaman.

Artikel ini akan memberikan Anda tips membersihkan interior pada mobil yang kebanjiran. Untuk itu, baca sampai akhir, ya!

Cara Membersihkan Interior Mobil yang Kebanjiran

Berikut langkah-langkah membersihkan interior kendaraan pasca banjir agar tetap nyaman dan aman digunakan.

• Jangan Langsung Menyalakan Mobil

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah cabut kontak. Pastikan mesin mobil dalam keadaan mati sebelum mulai bersih-bersih. 

Hal ini penting untuk mencegah korsleting listrik pada sistem elektronik dan menghindari kerusakan lebih lanjut pada komponen kelistrikan.

• Keluarkan Semua Komponen Interior Mobil

Lepaskan seluruh jok, karpet, dan busa peredam dari dalam mobil. Bagian tersebut wajib Anda keluarkan supaya proses pembersihan juga pengeringan mobil nantinya lebih maksimal. 

Jangan lupa lepaskan juga doortrim dan panel pintu untuk memastikan tidak ada air atau lumpur yang tertinggal di baliknya.

• Bersihkan dan Cuci Komponen

Setelah dikeluarkan, cuci jok, karpet, dan busa peredam menggunakan air bersih dan sabun. Anda juga sebaiknya menyikat karpet sampai jok mobil sampai ke sela tersempit.

Untuk jok berbahan kain, peras busa hingga air benar-benar keluar. Sementara apabila jok mobil menggunakan pelapis kulit, bersihkan dengan cairan khusus jok supaya tidak merusakan lapisannya. Bersihkan sampai tidak ada lumpur tercecer.

• Proses Pengeringan Menyeluruh

Jemur semua komponen di bawah sinar matahari langsung hingga benar-benar kering. Proses ini biasanya memakan waktu beberapa hari. Tergantung dengan kondisi cuaca dan material dari komponen tersebut. 

Jangan gunakan hair dryer atau oven karena hanya mengeringkan permukaan dan bisa merusak material dalam jangka panjang. Pastikan tidak ada bagian yang lembap agar tidak menimbulkan bau apek atau jamur.

• Bersihkan Kabin dan Plafon

Sementara menunggu jok dan karpet kering, bersihkan bagian dalam kabin interior mobil, termasuk lantai, dashboard, dan plafon. Gunakan vacuum cleaner dan kain bersih untuk mengangkat sisa lumpur dan air. 

Sementara untuk plafon, gunakan kain lembap dan sabun, lalu keringkan dengan ​​hati-hati.

• Penanganan Komponen Elektronik

Lepaskan semua sambungan listrik, seperti aki, sekring, dan soket. Bersihkan kabel dan komponen elektronik dengan kain kering, lalu keringkan menggunakan kompresor angin atau biarkan di tempat kering. 

Jangan pasang kembali sebelum yakin semua benar-benar kering untuk menghindari korsleting.

• Cegah Bau Apek dan Jamur

Setelah semua komponen telah kering, Anda bisa menaburkan baking soda di atas karpet dan jok. Kemudian, diamkan taburan ini semalaman, lalu vacuum keesokan harinya. Baking soda efektif menyerap bau. 

Selain itu, gunakan pengharum mobil, karbon aktif, atau bahan alami seperti daun pandan untuk menjaga aroma tetap segar. Pastikan sirkulasi udara di dalam mobil baik dengan membuka jendela saat menjemur.

• Pasang Kembali Komponen dengan Benar

Setelah yakin semua bagian kering dan bersih, pasang kembali jok, karpet, dan panel pintu dengan benar. Pastikan tidak ada kabel yang terjepit atau komponen yang masih basah.

• Bawa ke Bengkel untuk Pemeriksaan Lanjutan

Setelah pembersihan mandiri, sangat disarankan membawa mobil ke bengkel resmi untuk pengecekan sistem kelistrikan, mesin, dan interior secara menyeluruh. 

Hal ini penting untuk memastikan tidak ada kerusakan tersembunyi yang bisa membahayakan di kemudian hari.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat meminimalisir kerusakan, mencegah bau apek dan jamur.

Selain itu, Anda juga bisa  menjaga kenyamanan interior mobil setelah terendam banjir. Informasi menarik lainnya bisa Anda cek di http://suzuki.batara.co.id.