Apakah Posisi Parkir Miring Bisa Mempengaruhi Suspensi?

Dalam aktivitas sehari-hari, ada kalanya Anda harus memarkir mobil di permukaan yang tidak rata. Entah itu di tanjakan, turunan, atau sisi jalan yang miring, kondisi parkir miring ini kadang sulit dihindari, terutama saat area parkir datar sudah penuh. 

Meskipun terlihat sepele, kebiasaan ini bisa membawa dampak serius jika dilakukan terus-menerus. Salah satu risiko utama dari kebiasaan parkir dalam posisi miring ini adalah gangguan pada sistem suspensi mobil.

Artikel ini akan membahas tentang apa saja dampak parkir dalam kondisi miring pada mobil.

Dampak Parkir Miring pada Mobil

Sering parkir di permukaan yang tidak rata tentu berdampak langsung pada kondisi teknis mobil. Berikut ini beberapa dampak yang perlu Anda waspadai: 

• Tekanan yang Tidak Merata

Ketika mobil parkir dalam posisi miring, beban kendaraan tidak terbagi secara merata ke seluruh roda. Misalnya, jika Anda sering parkir dengan sisi kiri mobil lebih rendah, maka suspensi di sisi kiri akan menahan beban lebih besar. 

Dalam jangka panjang, kondisi ini akan menyebabkan suspensi sebelah kiri bekerja lebih keras dan berisiko aus lebih cepat dibanding sisi lainnya. 

• Struktur Suspensi Berubah

Suspensi didesain untuk bekerja optimal dalam kondisi rata. Ketika mobil dipaksa dalam posisi miring dalam waktu yang lama, tekanan yang tidak seimbang bisa mengubah geometri atau posisi kerja suspensi. 

Efeknya, kemampuan suspensi dalam menyerap getaran menjadi tidak maksimal, yang bisa dirasakan saat mobil dikendarai—entah dalam bentuk getaran, suara tidak wajar, atau handling yang menurun.

• Lebih Cepat Rusak

Kebiasaan parkir miring secara terus-menerus juga mempercepat kerusakan komponen-komponen suspensi seperti shock absorber, per daun (leaf spring), atau bushing. 

Bahkan, dalam beberapa kasus, kerusakan bisa merembet ke sistem pengereman, terutama jika salah satu sisi mobil terus-menerus menahan beban lebih berat. 

Ini bukan hanya mengurangi kenyamanan, tapi juga membahayakan keselamatan saat berkendara. 

Tips Menghindari Kerusakan karena Kesalahan Parkir

Meski parkir pada posisi miring kadang tak terhindarkan, Anda tetap bisa mengambil langkah-langkah pencegahan risiko yang bisa terjadi. Berikut beberapa tips praktis yang bisa Anda terapkan: 

• Usahakan Pilih Permukaan yang Rata untuk Parkir

Langkah paling sederhana adalah selalu mengusahakan parkir di permukaan datar. Bila harus parkir di area miring, pastikan posisi mobil tidak terlalu menukik dan gunakan pengganjal roda agar mobil tidak bergerak. 

• Periksa Rutin Suspensi Mobil

Jangan menunggu hingga terasa tidak nyaman saat berkendara untuk memeriksa suspensi mobil Anda. Lakukan pengecekan berkala, terutama bila Anda kerap parkir di area yang tidak rata. 

• Pastikan Posisi Parkir Sudah Benar

Saat parkir di medan miring, pastikan Anda menggunakan rem tangan dengan benar atau mengaktifkan mode parkir pada transmisi otomatis. 

Selain itu, arahkan roda ke sisi jalan yang lebih tinggi atau ke trotoar sebagai langkah antisipasi agar mobil tidak bergerak sendiri.

• Hindari Parkir untuk Waktu yang Lama

Jika Anda harus parkir dalam posisi miring, usahakan tidak meninggalkan mobil terlalu lama. Bila memungkinkan, pindahkan mobil secara berkala agar beban pada suspensi bisa berubah posisi. 

Memarkir mobil memang tampak seperti hal sepele, tetapi jika dilakukan tanpa memperhatikan posisi kendaraan, bisa berdampak besar pada kondisi mobil. 

Kebiasaan parkir miring yang dilakukan terus-menerus dapat mempercepat kerusakan pada suspensi dan sistem pengereman mobil. Maka dari itu, selalu upayakan parkir di permukaan yang rata dan lakukan perawatan mobil secara rutin untuk menjaga performanya.

Jika Anda ingin memastikan kendaraan tetap dalam kondisi prima, lakukan servis secara berkala di bengkel resmi Suzuki. 

Kunjungi situs Suzuki Batara untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai layanan purna jual, suku cadang asli, dan jadwal servis yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Ingat, kurangi kebiasaan parkir miring untuk hindari berbagai risikonya!