8 Masalah Mobil Matic Yang Sering Terjadi
8 MASALAH YANG SERING TERJADI PADA MOBIL MATIC
8 Masalah Mobil Matic ā Mudah dikendarai dan lebih praktis menjadi alasan utama mobil transmisi otomatis atau mobil matic digemari banyak orang. Namun layaknya dengan mobil jenis manual, mobil transmisi otomatis juga tak lepas dari permasalahan yang kerap membuat performanya jadi menurun.
Penting bagi Anda terutama pemilik mobil transmisi otomatis untuk mengetahui masalah apa saja dan penyebabnya agar bisa terhindar permasalahan tersebut tidak terjadi pada mobil kesayangan Anda. Simak ringkasan di bawah ini!
- Mobil Bergetar
Gejala permasalahan paling umum pada mobil transmisi otomatis adalah muncul getaran yang mengganggu. Hal ini menunjukkan adanya masalah pada transmisi dan juga mesin mobil Anda. Biasanya disebabkan oleh kondisi kampas kopling yang sudah aus sehingga terjadi gesekan pada kampas kopling.
- Perpindahan Gigi Tidak Halus
Masalah lain yang kerap terjadi adalah terjadi hentakan ketika Anda melakukan perpindahan gigi. Hal ini menyebabkan setiap kali Anda berpindah gigi jadi tidak terasa halus. Jika mobil Anda mengalami gejala ini, sebaiknya periksa bagian sistem kelistrikan karena bisa jadi penyebabnya ada di sana.
- Gigi Mundur Macet
Permasalahan yang kerap terjadi pada mobil matic lainnya yang tidak boleh diabaikan adalah gigi mundur yang sering macet. Penyebab mobil tidak bisa mundur meski sudah memindahkan transmisi ke posisi R ini biasa disebabkan oleh kerusakan pada komponen automatic transmission mobil Anda. Penyebab lainnya dari gigi mundur yang macet juga bisa jadi disebabkan oleh tuas gigi yang sudah rusak. Tak hanya gigi mundur saja, jika terjadi kerusakan pada tuas gigi Anda tidak akan bisa memindahkan tuas gigi ke semua titik yang ada pada simbol torsi. Gigi akan tersangkut dan tidak bisa dipindahkan dari posisi āPā pada simbol torsi atau posisi parking.
- Suara Mengganggu Saat Posisi Netral
Munculnya suara-suara mengganggu pada komponen transmisi terutama ketika Anda sedang berada di posisi netral biasanya disebabkan oleh bagian bearing dan input shaft yang aus. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya Anda segera membawa mobil matic ke bengkel resmi Suzuki untuk melakukan perbaikan dan terhindar kerusakan yang lebih parah lagi.
- Oli Transmisi Bocor
Biasanya kebocoran oli pada sistem automatic transmission disebabkan oleh beberapa hal seperti oli yang jarang diganti, cara berkendara yang tidak tepat seperti menginjak pedal terlalu kencang atau menghantam polisi tidur tanpa mengurangi kecepatan, serta bisa juga kebocoran oli ini disebabkan oleh efek samping benturan pasca kecelakaan. Jika oli transmisi terus-terusan dibiarkan bocor, hal ini tentu tidak hanya mengurangi performa tapi juga bisa memicu masalah yang lebih parah pada mobil Anda. Mengingat oli transmisi menjaga seluruh komponen yang berfungsi dalam proses perpindahan gigi tetap terlindungi dari gesekan dan aus, sehingga mobil jadi lebih awet.
- Bahan Bakar Menjadi Boros
Mobil matic kerap diidentikkan dengan mobil yang lebih boros bahan bakar. Namun jika Anda amati keborosan bahan bakar ini terjadi dengan sangat tidak wajar, bisa jadi mobil matic Anda sedang mengalami gangguan. Biasanya mobil matic jadi lebih boros bahan bakar akibat tenaga torsi mobil yang tidak tersalurkan dengan maksimal untuk bisa menghasilkan tenaga ke sistem penggerak akhir. Karenanya perlu dilakukan pemeriksaan pada mobil Anda untuk bisa kembali normal lagi.
- Sulit Dibawa Di Jalanan Menanjak
Mobil matic terutama yang berusia sudah cukup tua, biasanya kerap mengalami gangguan ini. Mobil kehilangan tenaga seperti ini biasanya disebabkan oleh berbagai hal seperti muatan yang terlalu berat seperti mobil terlalu penuh atau barang bawaan yang melebihi kapasitas. Penyebab lain dari mobil tidak bisa menanjak ini juga bisa berasal dari kerusakan pada mesin seperti terjadi kebocoran di ruang bakar atau rumah silinder yang baret yang berdampak pada mobil jadi kurang bertenaga.
- Terjadi Slip
Baik pada mobil manual sekalipun, kasus seperti ini bisa saja terjadi. Pada mobil matic, biasanya dikarenakan sistem transmisi berjenis step T pindah gigi dari gigi 1 ke gigi 2. Sedangkan untuk jenis mobil matic yang menggunakan continuously variable transmission, gejala slip atau ngelos seperti ini dapat terjadi saat mobil akan berjalan.
Itulah beberapa masalah yang sering terjadi pada mobil matic. Ketika mobil Anda dirasa mengalami salah satu tanda seperti di atas, sebaiknya segera bawa mobil Anda ke bengkel resmi Suzuki untuk diperiksa lebih lanjut.
klik llink di bawah